Selasa malam, pukul 22.00, (28/12) para pekerja mulai mereparasi jalan layang Pasupati Bandung.
Ini dilakukan agar para pengendara motor tidak terjungkal ketika melewati celah besar yang terlihat beberapa hari ini.
Pekerjaan ini selesai beberapa jam kemudian, dan jalan layang Pasupati dari arah Balubur telah dibuka kembali, oleh empat orang Polwan dan satu orang Polantas, Rabu, (29/12) pukul 12.00.
Lima orang pekerja melakukan perbaikan penutupan celah yang cukup membahayakan para pengendara motor, "Bisi Motor Ti jungkel," kata Didin Obleg, mewakili para pekerja.
Yuda dan Ujang salah satu pekerja terlihat bersantai setelah melakukan reparasi jalan layang Pasupati dan bersiap untuk pulang.
Semoga Reparasi Pasupati bertahan lama dan tidak cepat rusak. (Arcom Magazine/Bagoes Rinthoadi).
Ini dilakukan agar para pengendara motor tidak terjungkal ketika melewati celah besar yang terlihat beberapa hari ini.
Pekerjaan ini selesai beberapa jam kemudian, dan jalan layang Pasupati dari arah Balubur telah dibuka kembali, oleh empat orang Polwan dan satu orang Polantas, Rabu, (29/12) pukul 12.00.
Lima orang pekerja melakukan perbaikan penutupan celah yang cukup membahayakan para pengendara motor, "Bisi Motor Ti jungkel," kata Didin Obleg, mewakili para pekerja.
Yuda dan Ujang salah satu pekerja terlihat bersantai setelah melakukan reparasi jalan layang Pasupati dan bersiap untuk pulang.
Semoga Reparasi Pasupati bertahan lama dan tidak cepat rusak. (Arcom Magazine/Bagoes Rinthoadi).
